Kuat Karena Mengenal Allah

Dalam Daniel 11, nabi menubuatkan masa penuh kekacauan—raja-raja berperang, kuasa jahat menindas umat Tuhan, dan banyak yang tergelincir oleh rayuan kejahatan. Namun, di tengah semua itu muncul janji yang kuat: umat yang mengenal Allahnya akan tetap kuat dan bertindak.

Kekuatan sejati tidak datang dari strategi politik, kekayaan, atau posisi sosial, melainkan dari pengenalan yang mendalam akan Allah. Mengenal Allah bukan sekadar mengetahui fakta tentang-Nya, tetapi mengalami kehadiran dan kuasa-Nya dalam kehidupan sehari-hari. Pengenalan seperti ini melahirkan keteguhan hati dan keberanian untuk bertindak benar, bahkan ketika tekanan datang dari segala arah.

Dunia kita pun penuh gejolak—tekanan untuk kompromi, godaan untuk mencari jalan pintas, dan ancaman yang bisa membuat iman goyah. Namun janji ini tetap berlaku: mereka yang mengenal Allah tidak hanya akan bertahan, tetapi juga bertindak. Mereka tidak sekadar berlindung, tetapi melangkah maju membawa terang Kristus ke tengah kegelapan.

Hari ini, renungkan: sejauh mana saya mengenal Allah, bukan hanya dengan pikiran, tetapi dengan hati? Apakah pengenalan itu memampukan saya berdiri teguh dan mengambil langkah iman ketika tantangan datang? Mintalah Roh Kudus memperdalam relasi Anda dengan Tuhan, supaya Anda bukan hanya mampu bertahan, tetapi juga menjadi saksi yang hidup tentang kuasa-Nya.